HATI itu perlu ditata,
sama seperti kita menata meja dan rumah
Melihat kondisi mejaku yang berantakan, hati pun sama deh ya..dan ini memerlukan waktu, dan fokus.
Kadang terlihat seperti kita ga ngapa2in, tapi kita sedang membereskan hati.
Aku kemarin melihat curhatan orang yang ditipu teman yang ditolongnya nilainya Milyaran. WOW!!
Hebat banget kan ya jaman sekarang mempercayai orang = KEBODOHAN
Bahkan menolong orang pun = KEBODOHAN
Oke menolong ada batasnya lah, ga trus menolong orang tapi diri sendiri aja ngirit, wakakakk curhat banget.
Aku merasakan yang namanya KETIDAKADILAN, bekerja dengan giat, namun hasilnya zonk, yang tak suru minta2 naek gaji ga mau, maless lebih kearah wegah sih udah ga niat. (tipe mba manis nih)
Tapi yaudah sih kalo dibuat ngga rela terus hatiku rasane ngga seneng2 kan ya, dan itu tidak merubah apa2,
Berdoa dan minta tolong Tuhan dalam kesesakan bukan berarti Tuhan langsung gercep turun tangan,
Kita harus menata hati,
IKHLAS
WES LOSSS DOLLL
"Apapun boleh terjadi Allahku sanggup melakukan segala perkara." Kata2 ini harus bisa diucapkan dengan ringan.
Yang terpenting...
HATI BERUBAH DULU,
BARU KITA MENGUBAH KEADAAN.
No comments:
Post a Comment