Kemarin malem oppa tak blokir. Dalem hatiku jengkeeeelllll bgt, aku kan ga pernah beli2 apa2 selain makanan. Baju juga yg murah. Pengeluaran selain NHIS, uang apartment yang emang ada orang/ ngga sama aja. Masa kulkas rusak ndak sat set beliin baru. Mana aq kesel banget kalo siomma bilang kulkas yg beli si eunyong, aduh ngomong wes bolak-balek kui. Padahal oppa juga beliin kulkas omma di rumah kampung.
Tapi ya saat itu oppa mikir kulkas lamane 15tahun lebih, jadi dia berpikir umure 15tahunan lebih, nda terbuka terhadap pemikiranku. Semacam udah harga mati. Yaudahlah emang bisa terjadi kadang kita emang ada sisi2 ngeyel e kalo menganggap sesuatu itu benar. Aku pun sama aja apalagi aq tukang ngeyel, walopun akhirnya kadang2 salah juga baru malu.
Tapi akhirnya aku luluh juga. Biar gimanapun kasian oppa disana, sendiri rekan2 yang jahat dan curang memfitnah oppa.
Mzm 26:1 Berilah keadilan kepadaku, ya TUHAN, sebab aku telah hidup dalam ketulusan; z kepada TUHAN aku percaya a dengan tidak ragu-ragu. b 26:2 Ujilah c aku, ya TUHAN, dan cobalah aku; selidikilah batinku dan hatiku. d 26:3 Sebab mataku tertuju pada kasih setia-Mu, e dan aku hidup f dalam kebenaran-Mu. g 26:4 Aku tidak duduk dengan penipu, dan dengan orang munafik i aku tidak bergaul; 26:5 aku benci j kepada perkumpulan orang yang berbuat jahat, dan dengan orang fasik aku tidak duduk.
26:6 Aku membasuh tanganku tanda tak bersalah, lalu berjalan mengelilingi mezbah-Mu, ya TUHAN, 26:7 sambil memperdengarkan nyanyian syukur l dengan nyaring, dan menceritakan segala perbuatan-Mu m yang ajaib. 26:8 TUHAN, aku cinta n pada rumah kediaman-Mu 1 dan pada tempat kemuliaan-Mu bersemayam. o 26:9 Janganlah mencabut nyawaku bersama-sama orang berdosa, atau hidupku bersama-sama orang penumpah darah,
No comments:
Post a Comment